Inilah keutamaan memberi susu.
Dari Hassan bin ‘Athiyyah, dari Abu Kabsyah As-Saluliy, ia mendengar ‘Abdullah bin ‘Amr radhiyallahu ‘anhuma, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
أَرْبَعُونَ خَصْلَةً – أَعْلَاهُنَّ مَنِيحَةُ الْعَنْزِ – مَا مِنْ عَامِلٍ يَعْمَلُ بِخَصْلَةٍ مِنْهَا رَجَاءَ ثَوَابِهَا وَتَصْدِيقَ مَوْعُودِهَا إِلَّا أَدْخَلَهُ اللَّهُ بِهَا الْجَنَّةَ
“Ada empat puluh kebiasaan yang baik, yang paling tinggi memberi susu kambing (atau unta). Siapa saja yang mengamalkan salah satu kebiasaan baik darinya untuk mengharap pahala dari Allah, dan membenarkan janji akan kebaikan tadi, melainkan Allah akan memasukkannya dalam surga.”
قَالَ حَسَّانُ : فَعَدَدْنَا مَا دُونَ مَنِيحَةِ الْعَنْزِ مِنْ رَدِّ السَّلَامِ ، وَتَشْمِيتِ الْعَاطِسِ ، وَإِمَاطَةِ الْأَذَى عَنْ الطَّرِيقِ وَنَحْوِهِ ، فَمَا اسْتَطَعْنَا أَنْ نَبْلُغَ خَمْسَ عَشْرَةَ خَصْلَةً .
Hassan bin ‘Athiyyah yang meriwayatkan dari Abu Kabsyah As-Saluuliy yang meriwayatkan hadits di atas menyatakan, “Yang kami siapkan adalah lebih rendah dari pemberian susu, yaitu menjawab salam, mengucapkan yarhamukallah ketika mendengar ada yang mengucapkan alhamdulillah saat bersin, menyingkirkan gangguan dari jalanan dan semacamnya. Kami sendiri belum bisa mencapai lima belas kebiasaan baik.”
Al-manihah adalah unta atau kambing yang engkau berikan kepada selainmu untuk diperas susunya kemudian hewan tadi dikembalikan padamu.
Nantikan kumpulan amalan ringan berikutnya berserial, dan insya Allah akan menjadi sebuah buku.
Baca Juga:
Referensi:
Al-Ajru Al-Kabir ‘ala Al-‘Amal Al-Yasir. Cetakan pertama, Tahun 1415 H. Muhammad Khair Ramadhan Yusuf. Penerbit Dar Ibnu Hazm.
Oleh: Muhammad Abduh Tuasikal
Artikel Rumaysho.Com